Kuliner,  REVIEW

Review 3 depot Se’i Babi di Kupang NTT

Disclaimer, untuk cerita kali ini sepenuhnya adalah pandangan pribadi saya dan atas pengalaman saya sendiri ya, mohon pengertiannya jika ada banyak kekurangan dalam artikel saya kali ini.

Hai teman cerita, kali ini saya akan review restaurant se’i yang sering kami kunjungi di kota Kupang. Sebenarnya se’i aslinya adalah olahan daging rusa dan sapi dari pulau Rote, namun belakangan varian daging nya bertambah dengan menggunakan daging babi. Se’i artinya daging yang diiris memanjang, cara memasaknya adalah dengan diasapi menggunakan kayu kosambi dan ditutup dain kosambi sehingga aromanya khas. Nah, restaurant yang akan saya review kali ini adalah 3 restaurant se’i babi yaitu Depot Se’i Babi Aroma, Depot Se’i Babi Kolhua, dan Warbik Warung Babi Kupang.

kompas.id

1. Depot Se’i Babi Aroma

Depot se’i babi Aroma ini salah satu depot se’i yang cukup terkenal ya di kota Kupang. Awal-awal saya tinggal di Kupang pun depot se’i ini yang cukup sering saya kunjungi saat saya ingin makan se’i ataupun membeli oleh-oleh untuk keluarga saat pulang ke Ruteng ataupun Bogor. Depot se’i babi Aroma ini memiliki 2 restaurant di Kota Kupang, yang pertama ada di Jl. Cak Doko seberang SPBU Oebobo, dan yang satu lagi ada di Jl. Shopping Centre dekat pasar Oebobo.

Menunya cukup bervariasi, tidak hanya menjual se’i babi namun disediakan juga variant babi lainnya. Ada babi tore, babi kecap, sate babi, dan sup kacang merah atau sup brenebon, serta sebagai pendamping juga disediakan beberapa jenis sayur seperti bunga pepaya, kangkung, dan tauge. Secara rasa, se’i babi dan babi tore nya enak namun untuk sup brenebon nya lebih ke gurih dengan isian kacang merah tidak begitu banyak serta rusuk babi dengan sedikit daging nya. Jadi sepertinya sup brenebon disini memang dikonsepkan sebagai menu pendamping dan bukan menu utama ya.

Pilihan porsi ada yang menu paket, sudah lengkap nasi lauk babi dengan sayur dan sup, atau menu tunggal dengan porsi kilo ataupun setengah kilo. Untuk oleh-oleh porsi yang disediakan adalah porsi kilo dan porsi setengah kilo, bisa dibungkus biasa bisa juga dibungkus vacuum jika ingin dibawa berpergian jauh.

restaurantguru.com

2. Depot Se’i Babi Kolhua

Depot se’i babi Kolhua dibuka sepertinya baru beberapa tahun terakhir ya, tidak seperti Aroma yang memang sudah lama ada di kota kupang, se’i babi Kolhua ini terbilang baru. Se’i babi Kolhua ini lokasinya ada di Jl. Fetor Funay di kanan jalan arah naik ke Kolhua.

Alasan utama saya banyak membeli se’i babi disini adalah karena secara jarak lokasinya lebih dekat dengan rumah saya di Oepura. Alasan lainnya adalah mereka menjual porsi se’i yang lebih kecil untuk dibawa pulang, yaitu porsi seperempat kilo. Sebagai mamak-mamak hemat, porsi ini cukup jadi solusi jika saya gunakan untuk variasi lauk di rumah, maupun variasi oleh-oleh ke keluarga. Saya bisa padukan oleh-oleh se’i babi dengan oleh-oleh khas NTT lainnya, dan disisi lain juga untuk masalah kesehatan kita bisa lebih mengontrol dengan adanya porsi yang lebih kecil ini.

Secara rasa, se’i babi kolhua ini menurut saya sama enak nya dengan Aroma, namun dagingnya sedikit lebih juicy dan gurih. Variasi menu nya pun sama yah dengan yang lain, ada berbagai olahan babi yang lain dari kecap sampai rica, ada pula menu paket dan menu porsi besar. Bahkan menu sayur dan karakter sup brenebon nya pun sama, perbedaannya tidak cukup signifikan dengan restaurant se’i lainnya.

restaurantguru.com

3. Warbik atau Warung Babi Kupang

Nah, untuk restaurant Warung Babi Kupang ini tidak spesifik hanya menjual se’i saja, warbik memiliki banyak menu nusantara namun cenderung menggunakan daging babi sebagai daging utamanya, contoh seperti babi geprek, babi sambal matah, dan lainnya. Tentu saja selain olahan babi, warbik juga menyediakan menu olahan daging lain seperti bebek goreng dan juga ayam goreng.

Lokasi Warbik ada di Jl Amabi, lokasinya yang cukup dekat dengan rumah saya jugalah yang menjadi alasan saya cukup sering makan di restaurant ini. Menu yang paling saya suka adalah sup brenebon nya, selain rasanya yang gurih, kacang merahnya melimpah dan rusuknya banyak daging nya. Jadi biasanya kalau di rumah ada yang sedang sakit, sup brenebon Warbik ini yang jadi andalan mamak untuk naikin nafsu makan.

Dari segi rasa se’i babi Warbik dan menu sayurnya sama halnya dengan Aroma dan Kolhua tidak terlalu signifikan perbedaannya, sama-sama enak dan masuk di lidah saya.

Buat teman cerita yang mau main ke Kupang bisa banget cobain 3 restaurant diatas ya, atau kalau ada teman cerita yang mau sharing pengalaman nge-depot sei di Kupang boleh banget cerita di kolom komentar. Terima Kasih ya sudah mau baca artikel ini, sampai jumpa di artikel selanjutnya.

Seorang ibu rumah tangga dengan dua orang putri yang memiliki hobi kadang-kadang. Kadang-kadang masak, kadang-kadang baking, kadang-kadang kreatif, kadang-kadang olahraga, dan sering nonton drakor. Selamat menikmati cerita kadang-kadang mamak di blog kami. Lafyu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *